PADANG, - Gadis yatim piatu berinisial NM, 17 tahun, akhirnya dipertemukan oleh Satpol PP dengan pihak keluarganya di Kota Padang, pada Minggu (22/5/22) dini hari.
Perempuan hitam manis tersebut sebelumnya telah diselamatkan oleh pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Pauh, pada Sabtu (21/5/2022), sekira pukul 22.00 WIB. Kepada Satpol PP salah seorang anggota Polsek Pauh menyampaikan bahwa anak ini terlantar maka diantarkan ke Satpol PP Padang.
Di Mako Satpol PP, NM menceritakan tentang nasibnya. Bahwa kedua orang tuanya telah tiada, selanjutnya NM tinggal bersama saudara dari ibunya di Kabupaten Agam, diduga karena tidak cocok akhirnya dia meninggalkan rumah.
Lebih lanjut, dia bercerita kalau sebelum bertemu dengan petugas di Polsek Pauh, dia menetap di Talang, Kabupaten Solok, dengan orang tua angkatnya. Namun entah apa gerangan, gadis ini akhirnya sampai di Kota Padang.
Saat diajak komunikasi oleh Kasi Pengawasan dan Pembinaan Satpol PP Padang, M Azis, dia berharap bisa diantarkan saja ke Panti Asuhan. “Apak awak bia tinggal panti saja pak, ” ucap NM kepada M Azis.
Setelah ditelusuri lebih dalam, ternyata NM memiliki saudara di kawasan jalan Bandes, Bandar Buat, Kecamatan Lubuk Kilangan.
M Azis, akhirnya bersama personilnya mencari keterangan atas keberadaan saudara dari NM ini, setelah mendapat keterangan dari pihak kepolisian, sekira pukul 00.30 Minggu (22/5/2022) dini hari, Satpol PP langsung mengantarkan NM ke Lokasi yang dimaksud. Ternyata memang benar, bahwa di Bandar Buat ini ada saudara sepupunya.
“NM kita pertemukan dengan keluarganya. Hal ini dilakukan Satpol PP agar jangan sampai ada sesuatu yang tidak diinginkan terjadi, karena perempuan ini masih kelihatan mengalami tekanan, tentu jika dibiarkan tersesat akan beresiko dan berbahaya bagi keselamatannya, ” tutup M Azis.(**)